Antiklimaks

Jangankan berharap lebih, yang sederhanapun tak kudapatkan
Jangankan dapat sempurna, yang seadanya saja tak kutemui
Jangankan peroleh cukup, sedikitpun masih tak terraih
Jangankan terwujud nyata, mulutpun tertutup dusta
Jangankan tersenyum indah, yang ada bermuram duka
*
Betapa munafik diri ini
Segala ingin kujelajah, kutapaki dan kurasa
Hati malu terbuka pada manusia
Dahsyatnya rupa jadi benalu fantasi
Sampai titik ini hanya ada carut-marut

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Nafsu Birahi

Talenta

Dosa Terindah